Nicholas adalah anak yang beruntung, karena kedua orang tuanya merupakan keluarga dari keturunan darah seorang bangsawan, yang membuat semua kebutuhannya terpenuhi dengan mudah. Namun, seiring dengan berjalanannya waktu, Nicolas atau yang lebih sering di panggil dengan nama Nick yang kala itu berumur enam tahun, sama sekali berbeda dengan anak usia enam tahun yang lainnya.
Tak ada satu pun hal yang bisa menarik perhatiannya, ia tidak mudah tersenyum dan bahkan ia tidak akan memerdulikan hal sekitar selain terdiam dan termenung di kamarnya. Nick juga tidak banyak bicara pada usianya yang seharusnya sudah memasuki tahap perkembangan proses komunikasi pada anak, dan hal itu lah yang membuat Edward juga Marry merasa sangat khawatir dengan kondisi yang dialami oleh Nick kala itu.