Seorang lelaki bergerak cepat bagai kilat. Dia memotong satu demi satu bagian tubuh monster manusia laba-laba dengan mudah, bagai sebuah pisau panas membelas mentega. Walau tindakannya tidak membunuh monster-monster tersebut.
Namun mobilitas para monster itu berkurang drastis. Memudahkan para tentara dari Edenia atau Heijo dalam menghadapi serangan monster itu.
Lelaki itu bergerak tiada henti. Selalu berada pada waktu yang tepat, ketika satu bagian sisi pasukan mulai retak, dia akan datang membantu. Mengokohkan kembali pertahanan.
Perempuan di atas naga es, tersenyum senang melihat tindakan laki-laki tersebut. Dia kini harus menghemat mana karena hampir habis. Namun itu bukan berarti perempuan tersebut tidak dapat bertarung lagi.
Perempuan, Kirana Millard, melompat dari naga es-nya. Lalu mengikuti tindakan lelaki yang masih terus bergerak cepat di barisan depan pertahanan manusia. Kirana dengan pedang rapiernya menari-nari, melukai berbagai monster yang tersisa.