Dalam telepati mereka, Irshad berkata seperti ini. Karena wajar saja, ia yang kurang ahli dalam tugas lapangan, merasa terancam dengan apa yang tersaji di sekitarnya saat ini. Bahkan, saat dirinya melakukan telepati seperti itu, sejujurnya jika terucap dari mulut pasti akan terdengar getaran yang sangat hebat karena sekarang dirinya cukup takut. Apalagi di sekitar ini adalah hutan yang memiliki dedaunan lebat, dedaunan yang menutupi sinar matahari untuk masuk ke dalamnya dengan sempurna. Dapat dikatakan, kalau hutan ini termasuk hutan yang gelap di pagi hari.
D. Krack menganggukkan kepala, kini ia juga harus menjaga Irshad karena laki-laki itu juga sangat berguna di markas besar. Ia yakin 100% kalau laki-laki yang seolah menjadi buntutnya ini tewas, maka markas besar akan sangat marah kepadanya.
"Pasti, dan kau tetap harus berada di belakang ku jika riwayat mu tidak ingin tamat."
…
