Tasya POV.
Boom. Seperti sedang berada di tempat peperangan, aku melihat dua manusia super ini sedang beradu urat untuk meminta jatahnya, ini hari pertamaku setelah aku siuman dan merasa baik-baik saja.
Tubuhku bergetar hebat kala salah satu dari mereka menyesap nutrisinya dari tubuhku, rasanya geli aneh gitu, tapi bikin haru.
"Ma..
Mama hanya tertawa melihat wajahku yang terlihat seperti takut dan panik.
"Kane itu emang beda sama Kalani, anak cowo minum susunya lebih banyak dan semangat, tapi gak tau juga adeknya bakal kepancing buat nete semangat juga"
Jujur mau gila aku rasanya, antara bahagia, sakit, bingung, aneh, panik semuanya campur aduk.
Tapi satu hal yang membuatku meneteskan air mata, anak-anak ku mirip Ayahnya semua.
Apa aku bisa bertahan melihat wajah mereka, apa aku harus selalu berada dalam keadaan ini, mengingat Bumi setiap hari lewat mereka?, Entahlah tapi yang pasti sekarang aku gak lagi bisa egois kan?.