"Jack itu sangat beruntung memiliki putra sepertimu. Dia selalu membicarakan tentangmu. Dia sangat sangat menyayangimu, Ben."
Ben menoleh pada Aris dengan mata yang melebar. Ia tidak menyangka jika ayahnya sering membicarakan tentangnya pada teman-temannya.
"Waktu dia sudah menangkap orang yang memukulimu, Jack marah sekali. Dia memukul orang itu sampai babak belur. Dia memaksa pada orang itu untuk mengaku siapa tuannya. Orang itu sempat menyebut nama kakeknya Nona Briella, tapi ternyata semua itu adalah ulahnya Freddy sendiri. Freddy pura-pura mengaku nama kakeknya Briella. Hal itu cukup membuat Jack terkejut dan stress.
"Dia pikir, kakeknya Nona Briella hendak menghancurkan keluarganya. Sepertinya dia tidak tega juga memisahkanmu dengan Nona Briella. Kasihan sekali dia. Hidupnya penuh dilema. Padahal si Jack itu adalah orang yang sangat baik."
Ben tertegun mendengar ucapan Aris tentang ayahnya padanya. Semua orang menyebut jika ayahnya itu adalah orang yang baik.