Chereads / Isi Hati Rania / Chapter 119 - Bab. 118. Melamar Rania

Chapter 119 - Bab. 118. Melamar Rania

Jalanan agak lengang, mungkin orang- orang masih ada yang kerja. Saat ini bada ashar. Biasanya waktu jam kerja pulang, pasti macet. Roger melajukan motornya agak tenang, Ia juga sangat menikmati waktu sore ini. Kenangan melintas saat bersama Rania. Seringkali sepulang kuliah lari-lari sore lingkungan komplek terkadang kami ke lapangan komplek. Semua orang tau hubungan kami. Saat Rania menikah, seakan semua orang mengasihani Roger. Tapi Roger terbang ke Paris, ada kerjaan juga untuk menghibur dirinya yang patah hati.

Roger sampai di depan gerbang rumah Rania. Pintu rumah tertutup, ia melihat jam di tangannya. Belum jam empat, biasanya pegawai bank akan pulang jam empat sore. Roger berdiri terpaku di depan pintu gerbang rumah Rania. Ragu ingin masuk, namun ia tekadkan masuk ke dalam. Melangkah pelan menuju pintu.

Roger memencet bel, semenit kemudian Mbok Yem membuka pintu sambil mengendong Kinara. Roger gemes melihat Kinara yang lucu itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS