Moana dan Hector benar-benar saling mengasihi dan menyayangi sehingga ia melupakan kehadiran Margaretha yang selama ini menemaninua di dalam suka dan duka mereka.
Margaretha selalu mengintai diam-diam dari balik dinding, tebing, dan semak dimana keduanya selalu saja memadu cinta mereka di mana pun mereka berada.
"Hector, aku merindukanmu!" ujar Margaretha, mendekati Hector menyelinap ke dalam kamar Hector di mana mereka dulu sering menghabiskan waktu berdua.
"Aku tidak ada waktu untukmu Margaretha, aku harap kau carilah pria lain yang bisa membuatmu jatuh cinta! Aku tlah jatuh cinta pada Moana," balas Hector dengan mudahnya.
"Hector! Jadi selama ini kau hanya memanfaatkanku begitu?" tanya Margaretha kecewa.
"Maafkanlah aku beginilah adanya, aku tidak bisa mencintaimu dengan sepenuh jiwaku," balas Hector, "aku rasa kita sudah cukup bermain-mainnya," lanjut Hector tanpa menimbang rasa yang diderita oleh Margaretha.