Mata merah milik Hector memandang keduanya dengan tajam, "Aku tidak menyangka jika rencana yang kalian susun pun bisa gagal dengan begitu mudah. Bukan itu saja, malah laboratorium milik Malvis pun harus hancur.
"Itu yang kamu bilang rencana yang sangat sempurna? Kalian menjanjikan yang muluk-muluk nyatanya nol besar, bahkan Persekutuan Tiga Ras masih bisa pergi ke kastil Harapan. Aku sangat kecewa dengan janji-janji manis kalian. Apakah aku harus memaafkan kalian begitu?
"Semua tawanan bahkan, si vampir peramal itu pun berhasil dibawa kabur oleh mereka. Inikah yang kalian bilang rencana matang kalian?" tanya Hector dengan marah. Ia langsung menggunakan kekuatannya untuk menghukum keduanya, "Aaa! Ampun Tuan Hector! Ampuni kami," mohon Judith dan Meyer kala Hector mengangkat dan mencekik leher keduanya sehingga tubuh mereka terangkat dari lantai.
"Ampun! Begitu mudahnya kalian mengatakan Ampun!" teriak Hector.