251
Ia sangat percaya diri dengan apa yang telah ia lakukan di dalam bar tadi, dengan ketakutan dan rasa hormat yang mereka dapatkan di dalam sana ia yakin kalau Sergio tidak mungkin memiliki keberanian untuk membawa lari uang yang ia titipkan itu.
Pemilik bar bahkan bersikap sangat sopan pada mereka karena menganggap mereka berdua adalah orang yang sangat dihormati di La Bloods, jadi uang yang ia titipkan pastila aman. tidak mungkin ada yang berani menyentuh uang itu.
"Baiklah kalau begitu, apa kalian tidak lapar? ayo pesan makan!" Lachlan berteriak dengan semangat. sejak datang ke Cafe ini ia belum memesan apapun. Jaddi berhubung ia sudah mulai merasakan lapar sekarang alangkah baiknya jika memesan makanan sekarang.
"kau ini, kami baru saja ingin kembali, Cepatlah makan!" Ivana menggelengkan kepala sambil menghela napas panjang. mereka baru saja berencana untuk kembali setelah beristirahat dan menikmati secangkir kopi di Cafe ini.