Mentari menatap kepergian Princess dengan hati berat. Apa yang dia bicarakan dengan Princess sungguh mengusik hatinya. Bagaimana tidak? Diminta cerai dengan Langit saja dia sudah keberatan dan tengah membulatkan tekad. Sekarang, Princess malah datang dan mengatakan kemungkinan bahwa Langit bisa saja mencintainya. Mentari ingin menolak percaya, namun hatinya masih saja mengharapkan secercah kebenaran dari harapan tersebut.
"Mentari," panggil Max begitu Princess dan Raka telah berlalu.
Mentari mencoba bersikap tenang dengan pura-pura tersenyum. Dia tau bahwa Max akan menanyakan beberapa hal mengenai percakapannya dengan Princess tadi. Sedangkan, harus dia sadari bahwa Max diam-diam tetaplah lelaki yang posesif walaupun hanya sebagai ayah tiri. Jadi, Mentari harus bisa memastikan bahwa Max tidak akan terlalu ikut campur urusannya.
"Iya, Max?" tanya Mentari seketika menghadap dengan tatapan lembut.
