Gaun pengantin putih Clarissa coba di dalam ruang pas satu orang terus membantu. "Anda sangat cantik, pasti tunangan anda tidak akan bisa berpaling." Puji pelayan itu. Clarissa tersenyum bangga akan tubuh sempurna serta paras menawan, kembali menautkan tubuhnya pada cermin melihat lekuk tubuhnya dari samping cermin.
"Sudah selesai?" tanyanya pada pelayan yang sedang merapikan bagian punggung. Setelah selesai Clarissa siap keluar, pelayan itu terlebih dahulu keluar lalu tirai dibuka.
Wajah Clarissa masam melihat Dili malah mementingkan ponselnya tanpa menunggunya keluar, harga diriny tidak akan memanggil Dili untuk melihatnya. "Pinggangnya masih terlalu besar!" Clarissa sudah mengeluarkan suaranya agar Dili melihatnya Naum laki-laki itu tetap pada ponselnya melihat kotak masuk, menunggu seseorang mengirimkan pesan.
Clarissa kembali menutup tirai kasar. "Cepat buka! Perbaiki! Aku tidak akan datang lagi jika kualitas jahitan kalian seperti ini."