Tak Axton sangka, ternyata Ameera juga mengemban beban pikiran soal kepergian sang ayahanda. Wanita yang bahkan tidak pernah bertatap dengan Robert Aland tersebut turut trauma, seolah dirinya-lah yang mengalami penderitaan Catarina.
"Kau tidak perlu takut lagi, aku akan selalu bersamamu, Ameera," ucap Axton sembari mengusap pipi Ameera. Sementara sang istri berbaring di atas ranjangnya, tetapi Axton masih saja duduk di tepian tempat itu setelah terbangun.
Tubuh Axton pun masih terbungkus kimono mandi. Belum lama ini ia sudah membersihkan diri, saat Ameera belum membuka mata pasca kembali tidur setelah cukup histeris.
"Maafkan aku yang sudah berlebihan, aku tidak bermaksud manja atau merepotkan. Aku terlalu syok dan entah, aku rasa aku belum bisa terbiasa dengan kejadian tadi malam," sahut Ameera. "Apa kau akan pergi lagi pagi ini?"
Axton mengangguk. "Ya, Ameera. Aku harus pergi, ada sesuatu yang harus aku urus hari ini."