Ini sih gila! Tiga patah kata yang mewakili perasaan Ameera saat ini. Gila, ya, benar-benar gila saat dirinya tidak mampu menyanggah permintaan Axton. Baik, ia memang telah memutuskan untuk bertahan. Namun, bukan berarti ia langsung bisa merelakan satu malamnya bersama pria itu.
Namun, gilanya, Ameera justru menerima. Saat Axton menggandengnya ke arah kamar yang luas dan minim dekorasi, Ameera sama sekali tidak berkilah. Satu hal yang pasti, ketertegunan Ameera rasakan di sepanjang langkah kaki berjalan, sementara pikirannya langsung kosong. Saat mulai sadar, ia sudah berada di dalam kamar milik sang suami.
Ameera menggigit bibir, cukup lama. Hingga detik berikutnya, ia berkata, "A-aku harus kembali, Axton. Aku belum terbiasa seperti ini. Hal ini terlalu cepat untukku yang baru saja ingin menyesuaikan—"
"Tinggallah, malam ini saja, Nona," sahut Axton, lalu berangsur menjatuhkan kepalanya di pundak istrinya itu. "Aku lelah dengan mimpi itu ...."
