Dan ... satu, dua, tiga! Layar monitor besar telah menyala. Di mana rekaman diri Ameera terpampang nyata. Axton yang sebelumnya menatap Robert, kini terpana menatap istrinya yang seperti sekarat. Pemandangan itu membuat Axton gemetar hebat. Api amarah kembali berkobar.
"Louis!" bentak Robert Aland pada bawahannya tersebut.
Louis mundur dengan segera. Ia bahkan mengeluarkan pistol untuk menodong tuannya sendiri. Para anggotanya kebingungan.
"Kau ...!" Robert membelalakkan mata, marah besar menangkup seluruh dirinya.