Axton tampak sibuk mengganti perban di beberapa lukanya di ruang bawah tanah itu. Ia memutuskan untuk bersembunyi terlebih dahulu, lantaran hatinya dibuat gelisah dan pikirannya cukup kalut, jika Ameera mengetahui kondisinya. Dapat dipastikan, istrinya tersebut akan terus menangis melihatnya yang penuh luka pukulan dan bahkan sayatan.
Mungkin dalam satu minggu ini Axton akan tetap berdiam diri dan akan sangat sulit untuk ditemui. Ia hanya ingin menjaga situasi, tak hanya hati Ameera, melainkan juga para anak buahnya. Setidaknya sampai luka-lukanya sudah jauh lebih baik.