"bel?"
"Kamu, kok disini?"
Abel dan kenan kembali ke meja makan mereka. Kenan berjakan di belakang abel. Ketika sampai abel malah melihat, bisa dibilang salah satu dosennya. Kenan menyuruh abel duduk di tempatnya, tak tela kakau abel duduk di dekat Fero.
"Loh, kalian sudah saling kenal?" tanya lita melihat keduanya.
"Iya ma. Dia salah satu mahasiswi aku di kampus dulu. Sebelim aku ke amrik." Kata fero mengingat masa dulu.
"Jago dia desain interiornya. Top!"
Abel hanya tersenyum disanjunh fero. Kenan menatap keduanya dengan kesal. Kenapa haru Fero kenal abel juga sih.
"Ma, aku mau makan ini. Mau disuapi mama." Pinta alice kepada abel.
Kalau menikah dengan abel, dan abel yang menjadi ibu sambung untuk alice, fero juga rela. Karena fero tau sendiri abel itu anak yang baik.
"Mama susah kalau mau suapin dari sini." Abel melirik kenan.
"tukerin kursi sini sayang sama papa." Kata kenan kepada alice.
