Setelah kembali dari rumah sakit, Mayleen meminta langsung pulang. Ia tidak ingin berada di rumah sakit hanya karena dirinya lemah. Ia ingin bangkit, dan setidaknya ia sedang berusaha.
Untuk beberapa saat ketika ia sampai apartemennya, Mayleen memandang sekelilingnya dengan tatapan sedih. Menatap beberapa barang milik Alex. Bahkan apartemen ini adalah apartemen Alex, bukan miliknya. Ia hanya pindah begitu mereka meresmikan hubungan mereka hingga akhirnya memilih menikah.
Untuk tetap menghormati dan mengenangnya, Mayleen tidak ingin barang-barang milik Alex dihilangkan. Mungkin hanya pakaian saja yang disimpan. Tapi Mayleen belum siap untuk mengurusi semua itu sendirian. Jadi, ia mengajak Ken, Ally dan Aiden serta Audrey mendampinginya di apartemen.
Cukup mengatakan pada mereka, bahwa hanya pakaian saja yang disimpan, Mayleen akan terima bersih. Yang lainnya, ia hanya ingin dirapikan dan ditaruh di tempatnya seperti semula.
