Valerie berkata perlahan dengan penuh pekanan, "Dalam proses operasi, Gerald bangun dan mengucapkan sesuatu."
Mata Valerie menatap tajam ke depan dan jari-jarinya mengepal.
Gerald terbangun dari rasa sakit ketika Valerie membalut tangannya. Saat dia membuka matanya, sepertinya dia tidak tahu di mana dia berada. Namun, setelah melihat Valerie, dia mengangkat bibirnya dan ingin berbicara.
Gerald tidak bisa berbicara karena ada masalah dengan trakea di dadanya. Namun, Valerie membaca bibirnya. Dia berkata, "Valerie, mereka mendesakku untuk mengatakan siapa Kakak Senior dari Keluarga Ciendra, tapi aku tidak mengatakannya."
Pada saat itu, hati Valerie terasa sangat sesak.
