Chereads / Aku Dan Fall / Chapter 23 - 23.Keluarga connor

Chapter 23 - 23.Keluarga connor

"Ya ruangannya kayak penuh aja gitu...jadi sering banyak ngelakuin aktifitas aja sih" kata connor

"Kayaknya kucing kamu adalah kucing keberuntungan deh hehe" kata davin

"Sepertinya sih begitu hehe" kata connor

"Tapi aku kira kamu itu orangnya gak suka peliharaan loh awal pertama kita kenal" kata alia

"Hm masa sih kenapa kok bisa bertanggapan begitu?" kata

"Ya kamu kayak orangnya gak terlalu mementingkan keadaan...jangan tersinggung dulu ya" kata alia

"Harus aku akuin ya memang aku gak pedulian sama orang sekitar karena merasa bahwa itu tidak penting dan hanya membuang waktu aku saja...cuman kayaknya tanggapan aku salah" kata connor

"Wah jahat juga kamu connor" kata davin

"Ya bukan begitu...hanya saja aku merasa dulu aku bisa semuanya sendiri jadi enggak terlalu memperdulikan orang,khusus untuk orang masih muda doang tapi kalau sama orang yang lebih tua daripada aku tentu aku akan peduli dengannya" kata connor

"Hm iya sih nenek selalu menceritakan tentang kamu...dan suruh aku buat jadi teman kamu" kata davin

"Oh berarti benar ya nenek yang aku tolong itu adalah nenek kamu..." kata connor

"Iya hehe" kata davin

"Davin kamu berisik ih lanjut connor" kata alia

"Iya maaf..." kata davin

"Ya tapi semenjak ketemu kalian jadi agak berbeda sih,aku jadi agak peduli sama lingkungan sekitar dan mulai bisa bersosialisasi dengan baik...ini aku ngomong emang dari hati ya bukan buat-buatan" kata connor

"Wah aku terharu..." kata davin

"Dih belum tentu itu kamu davin jangan geer dulu deh" kata alia

"Dih diem" kata davin

"Hahahaha kalian semua kok merubah aku gak ada yang gak rubah aku,malahan kalian kayak memperbaiki aku dan menuntun aku ke jalan yang benar makasih ga semuanya" kata connor

"Iya sama-sama..." kata alia

"Tentu sobat hehe" kata davin

"Iya sama-sama kak" kata lilia

"Oh iya kalian mau tau ya soalnya cerita keluarga aku,kalau kalian bosen sama ceritanya bilang aja gak usah takut aku tersinggung karena emang udah biasa" kata connor

"Eh...ok" kata davin

"Nah jadi gini keluarga aku hanya lah keluarga biasa yang diisi oleh tiga keluarga doang aku,papa dan mama,dulu mama adalah seorang dokter dan papa adalah seorang ilmuwan mereka bertemu di sebuah taman yang biasa aku sama alia main,mereka saling bertukaran cerita dan apapun hingga akhirnya mereka sadar kalau mereka jatuh cinta,akhirnya mereka nikah dan mempunyai aku dulu juga mama mau mempunyai adik untukku hanya dia pernah keguguran sampai dua kali...aku seharusnya ada satu kakak dan satu adik tapi kita hanya bisa menerima takdir saja...dan aku tumbuh sebagai cowok yang suka belajar dan itu pun juga tuntutan dari ibu aku,dia gak akan memberi aku bermain di luar sebelum aku belajar selama beberapa jam kalau sudah selesai pun juga pasti mainnya hanya dikamar saja tidak boleh keluar,berbeda lagi dengan ayahku yang suka ajak aku pergi keluar untuk menghirup udara yang segar sekalian menghilangkan stress dari belajar...ibu menuntut aku selalu juara kelas agar menjadi seperti dirinya yang sangat pintar bahkan dari kecil mama sudah pintar papaku juga pintar tapi papaku tidak sekeras mamaku...dia malahan lebih santai daripada mama dan tidak pernah belajar,tapi selalu mendapatkan nilai yang bagus hehe aku kadang suka iri sama papaku tapi kadang juga suka terpukau sama papa karena tanpa usaha yang keras dia sudah bisa menjadi orang yang terhebat,aku sekarang hanya sebatas mengendalikan buku saja belum seperti mama dan papaku yang hanya mengendalikan logika" kata connor

***

Mereka semua diam sejenak dan kembali berbicara...

***

"Wah hidup kamu jauh lebih dalem dari dugaan kita ya..." kata alia

"Iya aku gak tau kalau orang tua kamu segitunya dalam mendidik" kata davin

"Itu karena aku anak paling besar sekaligus anak tunggal jadi pasti agak berbeda" kata connor

"Hm iya juga sih" kata alia

"Wih hari udah jadi gelap aja ya" kata davin

"Eh iya juga ya..." kata connor

"Ini kita kapan makannya ya ngomong-ngomong" kata alia

"Dih kamu mikirinnya makan mulu" kata davin

"Biarin sih masalah banget buat kamu" kata alia

"Ya enggak masalah sih cuman...kamu perasaan makan mulu" kata davjn

"Makan mulu darimana orang kita gak makan udah berjam-jam" kata alia

"Hm iya juga sih" kata davin

"Ya udah kita ke tenda masing-masing aja dulu" kata connor

"Oh iya connor kita kan satu tenda yuk lah" kata davin

"Ok" kata connor

"Aku sama lilia satu tenda jadi yuk lilia kita ke tenda dulu" kata alia

"Ok kak" kata lilia

***

Mereka pun ke tenda mereka masing-masing...

***

"Aduh akhirnya bisa tidur walaupun agak sakit sih..." kata davin

"Yah begitu lah dan juga tenda ini lumayan besar juga

...kamu beli ini dimana" kata connor

"Papa aku yang buatin" kata davin

"Bahkan sampe kursi dan meja pun bisa masuk disini...wah" kata connor

"Iya biar kita gak sempitan disini" kata davin

"Tapi agak jauh gak sih kita sama yang lain?" kata connor

"Kita disuruhnya disini....katanya tenda aku kebesaran jadi begitu deh" kata davin

"Kalau bawa kasur masukin kesini bisa sih..." kata connor

"Hahahaha iya juga ya kenapa aku gak bawa kasur" kata davin

"Udah jangan aneh-aneh" kata connor

"Iya gak akan" kata davin

"Oh iya davin soal yang tadi gua mau kok bantu kamu gak jadi lewat chat" kata connor

"Eh...seriusan???" kata davin

"Iya serius kenapa gak mau?" kata connor

"Eh enggak mau kok mau banget malahan" kata davin

"Oh ya udah nanti kamu tinggal hubungin aku aja nanti bakalan aku jawab kok" kata connor

"Iya makasih ya connor" kata davin

"Iya sama-sama" kata connor

"Tapi kok tiba-tiba sih?" kata davin

"Hm...enggak tau deh rasanya kayak emang harus bantu kamu aja sih buat dapetin hati elysia" kata connor

"..." davin hanya diam

"Dan juga jangan sakitin elysia ya dia anak yang baik,sekali kamu sakitin dia bakalan gak percaya lagi sama kamu" kata connor

"Iya aku janji bakalan ngelindungin dia selama-lamanya...walaupun aku tau sih dia bakalan suka aku secara perlahan tapi aku mau coba dulu siapa tau berhasil" kata davin

"Iya kamu harus percaya pada diri sendiri jangan merendah dulu,nanti kalau ada masalah bilang aja" kata connor

"Iya makasih ya connor" kata davin

"Iya sama-sama" kata connor

***

Connor dan davin pun mengobrol di tenda mereka sampai makan malam tiba...