Cekelek…
Gress membuka pintu kamar mandi dengan senyum lebar yang aneh
Semua mata langsung tertujuh kepada Gress
Jantung Dev hampir copot ketika melihat Gress tersenyum di depan pintu tersebut
" H…. Hai…" Gress mengangkat tangan kanan nya untuk menyapa
Vincent yang masih belum sadar.. ikut mengangkat tangan nya menyapa Gress.. pikiran nya masih terfokus kepada kecoa hayalan tersebut
" Seperti nya kalian masih sangat sibuk.., aku permisi dulu" Gress melangkah keluar dengan kikuk
Dev ikut kikuk.. ia hanya diam-diam di sana.. berharap Vincent tidak sadar-sadar. Tangan nya juga dengan cepat langsung membuka kan pintu untuk Gress.., jantung Gress dan Dev menjadi sangat kacau… mereka berdoa untuk hal bodoh
" Tunggu…" Vincent menghentikan langkah kaki Gress yang telah mencapai pintu
Jantung mereka langsung melosot kebawah ketika kata-kata itu terlontar