" Katakan hal yang lebih sedikit masuk akal" Dev memprotes Gres yang hanya menakut-nakuti mereka
" Masuk akal? Menurut mu hal ini masuk akal? Untuk dokter sekelas mu…?"
Dev mengangguk sejenak,benar.. hal ini saja tidak masuk akal….. , bisa jadi yang di katakan Gress ada benar nya.., Dev bergerak ke belakang Gress.. ia jadi terpengaruh oleh imajinasi Gress
" Kalau begitu kau saja yang buka" Jin mundul kebelakang Gress
" Ke.. kenapa harus aku…, kenapa dua laki-laki bersembunyi di belakang ku?" Gress langsung berjalan memutar dan berhenti di belakang Jin ,tepat di depan Jin adalah Dev
Dev yang merasa paling depan terdorong di depan karena Jin , ia langsung mengelengkan kepala nya sambil menatap Jin.." Ini bukan pekerjaan ku…., bukan kah kau yang dari tadi antusias" Dev mundur kembali kebelakang Gress.
" Ba.. baiklah.. aku akan melakukan nya" Jin menelan ludah nya ketika tangan nya telah memegang kain hitam tersebut, Dev dan Gress ikut menunduk sambil berlindung di badan Jin