" Cepat bantu aku.." Keenan melambaikan tangan nya.. dan segera di tarik oleh Verlita.., Keenan memanjat jendela dengan sangat cepat dengan bantuan Verlita..
Keenan segera bersembunyi di ruang pemeriksaan.. ruangan yang terasa dingin tanpa jendela.. ruangan di mana Verlita mulai melakukan otopsi.., suhu ruangan memang di biarkan dingin agar tubuh jenazah tidak segera rusak
" kenapa? Kau membuat masalah?" Tanya Verlita yang masih bingung
" Aku bukan diri mu yang selalu membuat masalah.., jika ada seorang wanita dengan rambut panjang bewarna cokelat bertanya pada mu.. jawab aku tidak ada"
Tepat pada saat itu.., Wanita itu melewati jendela Verlita yang masih terbuka ,dengan Verlita yang menatap kearah ruang pemeriksaan… berdiri di depan jendela
" Kau mengenal Keenan? Apa kau melihat nya" Wanita itu bertanya kepada Verlita
" Hah? Hmmm.. itu.." Verlita terlihat sedang memikirkan kata-kata yang tepat " dari tadi aku di dalam ruangan ini…., Keenan membuat masalah dengan mu?"
