Chapter 2 - Part 1

Pukul 6 pagi wanita berambut panjang  dengan warna sedikit kemerahan terbangun dari tidurnya, dia mengerjapakan matanya, menyesuaikan Cahaya pada kamarnya, dia yang duduk di pinggir ranjang, sambil mengumpulkan nyawanya yang baru setengah, dia berdiri membuka gorden pada jendela kamarnya lalu mematikan ACnya, Nathalia keluar dari kamarnya  dan menyambut kepagian ke pada mamahnya

"Pagi mom!" Ucap Nathalia

Mamahnya yang sedang menyiapkan sarapan paginya, dan membereskan meja makan agar meja itu terlihat bersih. Mamahnya yang di sambut oleh  Nathalia langsung menjawabnya

"Pagi, juga manis, cuci muka langsung makan!" Ucap mamahnya

Nathalia yang melihat mamahnya dari bawah ke atas iya langsung menanyakan kepada mamahnya dengan wajah sinisnya.

"Mau kemana sih mah? Cantik banget hari ini?"ucap Nathalia

Mamahnya yang mendengar pertanyaan Nathalia, langsung menjawab dengan rasa  malu.

"Gak kemana mana kok, emang salah ya? Mamah pake baju ini?"

"Gak salah sih!, cuma ada perbedaan  hari ini tuh mamah kek nya seneng banget?" Ucap Nathalia menggaruk kepala yang kebingungan

Mamahnya yang senang karena suaminya yang selalu sibuk berkerja, mengajaknya ke puncak berdua,

"Hehehe, hari ini kan papah libur, nah papah ngajak mamah ke puncak" ucap mamahnya

Nathalia yang mendengar nya, mengejek mamahnya, sambil tersenyum tangan yang menutupi mulutnya

"Ciee ciee, berdua nih ye! Sampe ngelupain anaknya sendiri" 

Ucap Nathalia

Mamahnya yang merasa malu, langsung mengalih pembicaraan nya

"Ustt, Udah sana makan dulu! Nanti kamu telat masuknya!"

"Ciah elah,segala mengalih pembicaraan" ucap Nathalia sambil tertawa

Nathalia dan mamahnya langsung memakan yang ada di meja.nathalia yang sudah selesai makannya ia langsung pergi ke kamar mandi,lalu menutup pintunya, Nathalia langsung membuka semua pakaiannya, lalu menyalakan keran airnya

Srrrrr

Srrrrr

Srrrrr

Di saat Lia sudah membersihkan seluruh badannya dan memakai tantop hitam nya dan celana pendek nya, dia langsung mengelap rambutnya yang basah. Nathalia yang melihat papahnya sudah rapi, dan memakai pakaian ala anak kekinian, Nathalia menyindir kedua orangtuanya dan langsung masuk ke kamar nya

"Iyadah iya, karang mah berduaan Bae, anaknya sampe ditinggal" ucap Nathalia

Kedua orang tuanya yang mendengar perkataan Nathalia,  langsung menengoknya

Lia langsung mengganti pakaian nya, dengan seragam sekolah, ia langsung memasukkan buku pelajaran dan buku novel miliknya. Nathalia langsung bergegas ke luar rumah dan mengunci pintu rumahnya

Kreek

Nathalia Langsung masuk kedalam mobil , yang udah ditunggu kedua orangtuanya

Nathalia dan kedua orangtuanya langsung meninggalkan rumahnya,

Nathalia yang hanya membaca novel kesayangan nya didalam mobil, dan tidak mendengar percakapan kedua orang tua nya.

Di sesampainya di depan gerbang sekolah SMA Nusa bangsa, Nathalia langsung menyalimi kedua orang tua nya sambil menyindirnya

"Hati hati dijalan! Selamat menikmati berduanya!" Ucap Nathalia

Mamahnya yang risih dengan perkataan Nathalia,ia menyuruh Nathalia untuk cepat masuk sebelum Bel berbunyi

"Dah Sono, masuk! Nanti kamu telat"ucap mamahnya

"Iya iya" Nathalia dengan mulut comat camit nya

Kedua orangtuanya pergi dan meninggalkan Nathalia , Nathalia langsung masuk ke sekolahnya sambil menenteng buku novel miliknya.

Di saat Nathalia  berjalan melewati parkiran sekolah, Nathalia tidak sengaja melihat cowo yang sedang turun dari motor nya dengan wajah coolnya, cowo itu membuka helm dan merapikan rambutnya yang sedikit berantakan dengan melihat kaca motor

Cowok yang cool membawa tas di bahu kirinya,dengan rambut gondrong pirang nya, yang membuat Nathalia menatap sejenak lalu memuji si cowo tersebut

"Anjir, cakep banget " Ucap Nathalia dengan tatapan kosong nya

Di saat sudah sadar  Nathalia langsung menampar pipinya menggunakan kedua tangannya

Plakk

"Bisa bisanya gue  muji dia, ganteng juga gak" ucap Nathalia

Nathalia langsung masuk ke kelas,dengan berjalan sambil menenteng buku novel, dan wajah sinis cueknya. dikelas yang ramai banyak siswa siswi yang sedang mengobrol, hanya Lia saja duduk sambil membaca novel miliknya, dan tidak ada satu pun teman kelasnya yang menyapa dia

Bell waktu berbunyi

Semua murid yang sedang ramai berbicara di kelas. salah satu siswa yang mendengar suara pijakan  sepatu gurunya yang ingin masuk ke kelas nya, ia langsung menyuruh semua murid untuk menyimpan barang bawaan nya, di saat  guru nya sudah masuk kelas, ada anak murid baru yang menunggu dia di luar

Di saat cowo itu masuk ke kelas .siswi yang ada dikelas jatuh hati dengan ketampanan nya,ada yang menatap dengan tatapan kosong nya, dan ada juga yang berteriak histeris

"Anjir ganteng banget"

"Buset dah mimpi apa semalam gua"

"Ahhh ganteng nya"

Nathalia yang hanya menatap setengah dari buku nya ia langsung melanjutkan membaca novel milik nya

Semua siswi yang masih berisik di kelas, yang membuat gurunya memukul papan tulis dan menyuruh nya untuk diam

"Harap diam! Kita kedatangan Murid baru, dia pindahan dari SMA PIC (Pancasila Internasional sChool), untuk Reyhan silahkan memperkenalkan diri!" Ucap wali kelas

Reyhan yang berdiri tegap menggunakan tas di bahu kirinya, ia langsung memperkenal dirinya

"Perkenalkan nama saya Reyhan, saya pindahan dari SMA PIC, saya tinggal di pondok labu, terimakasih" ucap Reyhan

Gurunya langsung menyuruh Reyhan untuk duduk di kursi depan Nathalia duduk, di saat ia sedang menaruh tas nya di atas meja Reyhan  menghadap belakang lalu menjulurkan tangannya dan meminta kenalan dengan nathalia

"Hey,  boleh kenalan" ucap Reyhan

Nathalia dengan wajah juteknya dia hanya mengintip di buku novel nya lalu, membacanya kembali

Reyhan yang berusaha untuk berkenalan, dia tetap memperkenalkan dirinya

"Salam kenal, gua Reyhan,nama lu siapa?"

"Salam kenal juga,Nathalia" ucap Nathalia dengan cuek dan kembali membaca novelnya

"Ok salam kenal" ucap Reyhan

"Hmm" ucap Nathalia yang tidak peduli

Menyuruh semua murid membuka buku pelajaran nya,"baik anak anak buka buku pelajaran bahasa Indonesia! Halaman 15 " ucap Bu guru

Semua murid langsung membuka buku yang di perintah oleh gurunya, disaat semua sudah membukanya, Bu guru menyuruh semuanya untuk mengerjakan tugas soal,yang ada di buku paket tersebut.

Reyhan yang tidak membawa pulpen,ia langsung menghadap belakang  untuk meminjam pulpen ke Nathalia

"Eh Nathalia, ada pulpen gak?" Ucap Reyhan

"Hmm , ada buat apa? Ucap Nathalia

Menggaruk kepala dengan tawa pelan nya"Buat nulis, soalnya gue gak bawa pulpen" ucap Reyhan

Mengambil pulpen  di tas alat tulis

"nih pulpen!" ucap Nathalia

Ada sobekan kertas diatas kepala Nathalia, yang membuat  Reyhan terus menatap. Nathalia yang kebingungan melihat Reyhan menatap kepalanya terus menerus

"Eh, ngapain Lo liat liat kepala gua?" Ucap Nathalia dengan nada kerasnya

Reyhan langsung menyingkirkan kertas itu di atas kepala Nathalia, yang membuat Nathalia salah tingkah dengan sikap Reyhan," bentar bentar! Nah sip dah ilang" ucap Reyhan

Nathalia yang salah tingkah  dengan Reyhan, Nathalia langsung mengeluarkan nada kerasnya

"Apaan sih lu! Megang kepala gua, gak sopan banget" ucap Nathalia

"Yaelah marah marah Mulu dari tadi?" Ucap Reyhan

" Bacot lu!" Ucap Nathalia dengan rautan wajahnya

Gurunya yang melihat Nathalia dan Reyhan sedang berbicara, gurunya menyuruh mereka berdua untuk diam, "Reyhan Nathalia diam ya! Kalo bercanda jangan di jam pelajaran ibu!" Ucap Bu guru

Nathalia yang merasa gak bersalah,ia langsung membantah menyalahkan Reyhan, "Reyhan yang mulai duluan Bu!, gangguin Lia terus!" Ucap Nathalia

"Lah kok jadi gua?" Ucap Reyhan yang kebingungan

Nathalia terus menyalahkan Reyhan,

"lah Lo ngapain megang kepala gue?"ucap Nathalia

"Apaan sih lu, gak jelas banget!gue cuma nyingkirin robekan kertas di atas kepala lu doang! " Ucap Reyhan dengan nada kerasnya

"Nyenyenye" ucap Nathalia yang tidak mau mendengar penjelasan Reyhan

Gurunya mengeluarkan nada kerasnya" udah diam kalian berdua!, atau keluar dari kelas saya!" Ucap Bu guru

Jam pelajaran pun mulai

Bu guru merintahkan ke semua murid untuk mengerjakan tugas di halaman tersebut, semua hening mengerjakan yang dikasih oleh gurunya.