"Aku kenal kamu lebih dari siapapun, apalagi kini ingatanku sudah kembali. Menurutmu kamu bukan tipe orang yang akan gelap mata hanya demi uang, apalagi karena Raftech kita bangun sama-sama. Benar bukan begitu, kan?"
Gino sebenarnya ingin tertawa.
Padahal setelah semua yang terjadi – setelah Bertha dan Serra menunjukkan alur yang mereka inginkan, serta Gino yang sengaja mematikan ponselnya. Ia pikir Rafael akhirnya telah memutuskan untuk percaya dengan semua itu dan berhenti untuk berharap, mengingat pria ini adalah tipikal yang sangat rasional dan sering mengesampingkan emosi di dalam dirinya.
Tapi lihatlah sekarang bagaimana dia masih saja datang ke sini karena terpancing akan foto yang Gino berikan pada Serra. Lihat jugalah kedua matanya itu. Yang walaupun tampak begitu tegas menunjukkan kemarahan, namun masih ada harapan di sana. Rafael masih memiliki kepercayaan kepada dirinya.