Gino pamit pada Rafael dengan senyuman lebar seperti biasanya, namun ekspresinya langsung berubah datar begitu melewati pintu keluar. Tatapan matanya tampak penuh dengan rasa marah dan dendam.
'Jadi seperti dugaan… mereka memang bersenang-senang di Abra's Island. Jadi dia langsung mendekati Luna setelah mendengar ucapanku itu. Mungkin karena memang… mereka terlalu menyukai tempat itu?' Gino bergumam di dalam hati sambil berjalan menuju ruangannya. Mengabaikan sapaan beberapa karyawan yang berpapasan dengannya. 'Tapi sepertinya Rafael tidak banyak berubah setelah kembali dari sana, padahal kupikir dia akan langsung ingat segalanya. Tapi baguslah. Aku sebenarnya juga tak ingin dia pulih.'
Gino sampai di dalam ruangannya. Dia langsung meletakkan dokumen tadi ke atas meja, sebelum akhirnya menghempaskan tubuh ke atas tempat duduk. Dia merasakan getaran di ponselnya saat itu. Di mana dia memutuskan untuk langsung memeriksanya.