Sean menundukkan kepalanya saat melihat kedatangan majikannya, Sean yang awalnya tengah menyapukan ruangan kamar yang berada di lantai atas lantas menghentikannya sejenak. Sean tak berani menatap ke arah majikannya padahal ia tahu kalau dirinya telah membersihkan ruangan ini dengan maksimal—bahkan bukan hanya ruangan ini saja, tapi seluruh villa ini.
"Ruangan mana saja yang belum kamu bersihkan?" tanya Pak Fizi sembari menatap ke arah Sean, laki-laki itu masih menundukkan kepalanya.
"Hanya lantai dua saja, Pak."
"Masih banyak, tidak mungkin akan selesai hari ini," gumam pria itu. "Saya tidak bisa berlama-lama di sini karena banyak yang harus saya urus di kantor, jadi nanti kamu akan pulang bersama Kyle."
"Iya, Pak."