Tak ada lagi yang bisa dilakukan oleh seorang wanita paruh baya itu melihat putra satu-satunya diusir secara tidak terhormat oleh raja mereka. Wanita yang diketahui namanya Ann itu hanya bisa menangis, tidak mungkin juga Ann melawan ucapan Jason yang sudah tidak dapat diganggu gugat lagi oleh siapapun apalagi dengan dirinya yang hanya seorang rakyat kecil.
Ann memeluk putranya, Daniel. Ann tentu saja sebagai seorang ibu akan mengikuti putra satu-satunya, toh juga hanya Daniel saja yang ia punya saat ini setelah kepergian suaminya bertahun-tahun lamanya.
"Pergi dari sini dan jangan pernah lagi kau menginjakkan kakimu di sini!" usir Jason dengan suara lantangnya. Setelah di sidang dengan disaksikan oleh seluruh rakyatnya, Jason memutuskan untuk segera mengusir salah satu rakyatnya yang munafik, ia tak bisa membiarkan orang tersebut terus berada di istananya.
"Jason, jang—"
