"Tidur di hotel yuk," jawab Yunki sambil berbisik di telingaku.
"Ih apaan sih!"
Aku langsung menjauhkan diri darinya. Yunki hanya tertawa melihat tingkahku, lalu ia bangun dari duduknya dan mendorong stroller baby kembar.
"Tungguin aku ayah Yunki!" teriak aku lalu bangun dari duduk dan berlari menghampiri Yunki seperti anak kecil.
Saat aku berlari menghampiri Yunki dan enggak melihat keberadaan Yunki di depanku, tiba-tiba Yunki menghentikan langkahnya dan berhenti mendorong stroller juga. Aku langsung menabrak punggung Yunki dan berakhir terjatuh di lantai, membuat Yunki menoleh ke belakang.
"Aw, sakit," kata aku sambil memegangi lengan yang baru aja menahan di lantai.
"Sayang!" Yunki panik dan langsung menolongku.
Namun tiba-tiba aja ada dua gadis kecil yang baru aja masuk ke dalam ruang makan, mereka tertawa terbahak-bahak saat melihat aku terjatuh di lantai.
"Oh? Kok ibu di tertawakan sih?" tanya aku sambil menatap dua gadis kecil yang baru aja masuk ke dalam ruang makan.