Yunki udah mengepalkan ke dua tangannya dan ingin sekali menghajar wajah Soni. Namun Soni memberikan senyum menyeringai seperti meledek Yunki. Soni langsung menepuk pelan pundak Yunki.
"Jaga istri barumu sebelum aku mengambilnya," bisik Soni lalu melangkah pergi begitu aja.
Yunki membalikkan tubuhnya dan menatap tubuh tegap Soni dengan penuh emosi. Yunki benar-benar ingin menghajar Soni habis-habisan, namun ia langsung mengambil ponsel yang ada di saku jasnya.
"Yuna," ucap Yunki saat menatap layar ponselnya.
Yunki langsung menelepon seseorang dengan wajah yang masih di balut emosi akibat kedatangan Soni. Cukup lama Yunki menelepon seseorang itu namun enggak di jawab.
"Ke mana sebenarnya istriku," gerutu Yunki sambil menatap layar ponselnya.
Ternyata Yunki menelepon Yuna namun teleponnya enggak di jawab, lalu Yunki menelepon Yuna lagi dan berharap di jawab oleh sang istri.
"ASTAGA! Ke mana wanita ini!" Yunki semakin emosi.