Jay sudah berada di rumahnya dengan Reyna yang selalu menemaninya juga, cowok itu merasa senang karena Dokter bilang kalau luka di perutnya sudah lebih membaik dari paska operasi kecil kemarin. Jay juga sudah mulai leluasa walau banyak gerak, mungkin sudah saatnya dia sembuh dengan waktu sedikit lagi saja Jay bisa menangani semua masalahnya lagi.
"Reyna, terima kasih karena terus selalu menjaga, Jay." Tyo mengulas senyuman ramah seperti pertama kali di tunjuk kan pada Reyna.
Cewek itu membalas senyumannya. "Sama – sama, Om. Ini juga udah jadi tanggung jawab, Reyna. Karena di sini, Jay, yang udah bantu dan juga nolongin."
"Tapi gue ngerasa ga enak banget sama lo, Rey. Selama di rumah sakit lo ga pulang sama sekali, loh." Jay ikut menimpal, cowok itu duduk di sofa ruangan tengah.
"Udah, Jay. Jangan bahas itu terus, yang penting sekarang kamu udah pulang dan harus istirahat secukupnya biar makin fit." tegur Reyna yang sudah bosan mendengar penuturan dari Jay.