Bayu dan Leo berhenti sejenak ketika berada di dekat pohon yang dijadikan tempat bersembunyi Kiara.
"Tidak ada, aku tidak yakin Kiara akan ke sini," kata Bayu.
Leo tidak menjawab, pandangannya melihat ke sekeliling. Tidak ada yang aneh, yang terdengar juga hanya suara gemerisik dedaunan yang terkena angin.
"Lebih baik kita kembali lagi. Aku malas masuk ke sana."
"Kalau kamu tidak mau, biar aku sendiri yang ke sana," ucap Leo sambil melangkahkan kakinya.
Bayu menarik napas, melihat punggung Leo yang semakin menjauh darinya. "Tunggu!!" Teriaknya, melangkah dengan terburu buru menyusul Leo.
Semakin lama, mereka semakin menjauh. Kiara bisa bernapas dengan lega. "Akhirnya mereka pergi juga. Lega rasanya." Kiara mengelus perutnya.
Setelah tidak terlihat punggung Leo dan Bayu yang semakin lama semakin menjauh, Kiara ke luar dari persembunyiannya. Kembali meneruskan langkahnya menuju mansion.