Langkah panjangnya bergerak tak beraturan, dengan membawa bayi perempuan yang masih berusia satu tahun dalam gendongannya. Rumah sakit menjadi tempat pelarian utama saat mendapati anak dari pria yang pernah menjadi kekasihnya tak berhenti menangis, suhu tubuhnya sangat tinggi, dan Laras jelas tak mengetahui penyebabnya.
Disebelahnya, Varo sudah melangkah pontang-panting, memantau Laras dengan wajah penuh khawatirnya membawa Grecia dalam gendongannya. Sesekali melirik pada ruangan lain, mendapati beberapa anak yang sedikit lebih dewasa daripada Grecia tengah berlomba-lomba mengeluarkan suara tangisan sakit mereka.
"Dokter tolong-"
"Jangan panik, pak. Saya akan memeriksanya dan kalian harus tetap tenang."
Laras memberikan anak itu pada sang dokter, membiarkan dokter pria itu mengambil alih dan mulai memeriksa Grecia. Satu harapan kecil muncul saat senyuman kecil muncul pada bibir sang dokter.