Ratu dan teman-temannya pagi-pagi sekali harus datang ke kampus, sebagai persyaratan kalau mereka sudah diterima di universitas yang mereka inginkan. Tentunya sebagai mahasiswa baru pasti ada yang namanya pengenalan, hanya saja untuk hari ini masih belum dilaksanakan.
Melihat cuaca yang sepertinya tidak mendukung, Ratu meminta kepada suaminya untuk mengantarkannya ke kampus. Dirin6 sangat bahagia karena tidak perlu lagi, sembunyi-sembunyi di belakang teman-temannya hanya untuk jalan bersama suami.
"Kenapa tidak berangkat bersama sopir saja? Nanti kalau nganterin kamu dulu aku bisa terlambat," suruh Revan sembari menghabiskan sarapannya.
"Aihh aku tidak mau jalan sama sopir, aku pengen hari pertama masuk kuliah itu dianterin sama suamiku. Memangnya kamu tidak mau melihat, seperti apa kampus istri kamu ini?" protes Ratu kenapa lagi-lagi suaminya menolak untuk mengantarkannya.