Tidak ada yang menyangka kalau kehidupan Azura berubah cukup drastis. Dicintai oleh seseorang yang mencintainya ... itu hal yang luar biasa. Bukankah sangat manis kalau ada dua orang yang bisa saling bertemu, lantas mencintai satu sama lain?
Untuk itulah, Azura merasakan kebahagiaan yang teramat besar dalam hatinya.
Bahkan Azura, tidak sabar untuk menantikan hari esok. 'Aku penasaran ... Bagaimana dengan reaksi Eden besok, ya? Apakah dia makin manis? Makin lucu? Atau bagaimana?'
Azura sangat penasaran. Dan gadis itu tak sabar untuk bertemu dengan Eden keesokan harinya.
Namun sayangnya ... Esok harinya Eden biasa saja. Dia malah ... terlihat cuek?
'Kenapa dia malah menyebalkan begini?'
Tak dapat disangkal, perempuan adalah penyuka sesuatu yang imut, lucu, dan juga romantis.
Maka dari itu, sedikit banyak Azura juga berharap dia melihat Eden dengan sosok yang berbeda. Aih! Tetapi malah sama saja.
Azura manyun. Dia memutuskan untuk tidak menyapa satu kali pun dengan Eden.
