Raja Ansell menengok ke kanan dan kiri. Lelaki itu mencari sumber suara. Ia harus menemukan seseorang yang telah mengelabuinya ini. Sayangnya, sejauh apa pun dia mencari, matanya memandang ke kanan dan kiri, ia tak mampu untuk melakukannya. Dia tak menemukan siapa pun di sana. Tidak ada orang.
Raja Ansell mendesis. 'Tunjukkan dirimu, sialan!'
'Hahaha. Sayangnya, aku berada di dalam dirimu...'.
Raja Ansell mengernyit. Di dalam diri? Apakah itu Ansell yang asli?
'Ansell? Kaukah itu?'
'Ansell?'
Berikutnya suara lain pun muncul. 'Sayangnya aku bukan Ansell.'
'Tetapi aku berada di dalam dirimu. Turut ada di kepalamu. Dan selalu membantumu. Aku adalah bagian dari dirimu.'.. Raja Ansell menelan ludahnya. Siapa sebenernya orang ini, kenapa dia begitu menyebalkan baginya?
Raja Ansell pun mencoba mencari... Tetapi tak menemukan apa pun.
* * *