Chereads / Jiwa Rapuh di Balik Topeng Rekayasa / Chapter 380 - Penyesalan Ayah Brian

Chapter 380 - Penyesalan Ayah Brian

Berdiri di depan makam Zaki Hermansyah dan Susan, Juan memiliki ekspresi yang susah untuk dijelaskan. Dia melihat foto hitam putih Susan, lalu beralih ke foto Zaki Hermansyah. Suasana

"Kenapa?" Juan tidak bisa menahan diri untuk melihat Susan, "Jika memang benar, mengapa kamu tidak mengatakannya sejak awal?"

Tidak ada yang bisa menjawabnya, dan satu-satunya yang bisa menjawabnya hanya angin yang berhembus saat itu. Juan menghela nafas dalam-dalam, seperti tidak ada keraguan tentang Jefri tetapi juga perasaan yang tidak jelas kepada Zaki. Namun, seberapa rumit emosinya saat ini yang tersisa hanyalah rasa bersalah.

"Celin aku tidak bermaksud begitu ..." Hati Juan sedikit bergetar, mulutnya terus bergerak-gerak seolah ingin mengatakan sesuatu. Tapi pada akhirnya dia tidak tahu bagaimana mengatakannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS