Ziyan berdiri di balkon rumahnya, dengan rokok di tangannya dan asbak yang isinya sudah penuh dengan puntung rokok. Dia mencoba melumpuhkan pikirannya dengan merokok, tapi tidak berhasil. Dia tidak tahu apa yang dipikirkannya saat ini, apa yang dia lihat di vila itulah yang terlintas dipikiriannya.
Karena persaingan antara Brian dan Mandra, Danau Toba digunkan sebagai modal awal dan dia harus bertanggung jawab penuh atas proyek itu. Sebuah strategi yang dilakukan untuk membuat Danau Toba diserahkan kepada Grup Chandra, yang merupakan perusahaan ayahnya sendiri.
Kemudian setelah memanfaatkan masalah internal gedung Yudarsa untuk memutus modalnya, dia membunuh Zaki Hermansyah. Dia takut masalah itu akan terungkap.
Semua kejadian yang terjadi hanyalah permainan kotor keluarga kaya, bahkan ada beberapa hal yang tidak bisa dipahami.
Namun, Ziyan adalah seorang pengacara. Sebagai pembela kebenaran terkenal, dia membutuhkan penyelidikan tentang bukti dari sebuah kasus.
