"Mas?" panggil Bulan dengan suaranya yang sangat lesu.
"Sayang. Kamu kenapa bangun? Aku ganggu kamu ya? Maaf ya."
"Engga. Ga apa-apa kok, Mas. Kamu kenapa? Kenapa kamu kelihatan sedih gitu?"
"Maafin aku ya sayang. Aku sebagai suami tapi ga bisa menjaga kamu."
"Kamu ga boleh bicara seperti itu, Mas. Kamu itu suami yang hebat kok. Lagian aku juga ga kenapa-kenapa. Aku baik-baik aja."
Aksa langsung memeluk Bulan tanpa berkata-kata lagi. Aksa memeluknya dengan perasaan cintanya kepada Bulan.
"Maafin aku sekali lagi sayang. Aku juga akan cari tahu siapa yang akan menculik kamu seperti itu. Dan aku akan membuat perhitungan sama orang itu. Aku janji sayang," ucap Aksa di dalam hatinya sambil memeluk Bulan.
********
Cantika dan Dewi tiba di Cafe lebih lambat daripada Mahesa. Mahesa sudah menunggu mereka berdua sejak 10 menit yang lalu sambil menikmati segelas minuman yang sudah dia pesan.