Syila benar-benar menghabiskan waktunya di sebuah kedai kopi tidak jauh dari rumah Fero. Meski di kedai kopi, Syila tidak memesan minuman kopi manapun. Seperti rencana awalnya, Syila ingin meminum brown sugar boba dengan ekstra es batu. Minuman itu kini tinggal separuh dan berembun, mengingat Syila sudah berada di sana selama nyaris satu jam.
Syila sengaja menonaktifkan ponselnya. Syila tidak ingin diganggu oleh siapapun, setidaknya untuk beberapa jam ke depan. Syila benar-benar ingin menikmati waktu sendirian dan dihabiskan hanya dengan melamun.
"Hah..." Syila tiba-tiba menghela napas berat. "Jadi gini rasanya dipecat? Cukup bikin nyesek, ya? Padahal sejak awal gue nggak pengen kerja disana,"
Syila menopang dagunya, menatap orang-orang yang berjalan di luar kedai. "Alex pasti puas banget bisa mecat gue,"