Setelah Syila melihat anjing itu menjauh, tubuh cewek itu terasa lemas bukan main. Napas nya bersahutan, seolah balas dendam karena sebelum nya Syila kesulitan bernapas ketika anjing itu mengintimidasi nya. Tubuh nya bersandar pada badan mobil, tidak memiliki energi untuk berdiri.
Vina bergegas menghampiri Syila, namun sebelum benar benar memeriksa keadaan Syila, wanita itu lebih dulu mendekati sang putra. "Kamu keterlaluan, Alex! Mama kecewa sama kamu!" ujar Vina dingin, menunjukkan kemarahan wanita itu sedang berada dalam level tertinggi.
Alex hanya terdiam, wajah nya sangat datar namun tidak ada yang tahu bagaimana isi hati cowok itu sebenar nya. Tatapan cowok itu tidak terlepas dari Syila yang tampak sangat berantakan, mengamati sang mama tengah kesulitan membawa Syila berdiri.