"Tidak ada, Bu"
"Kalau tidak ada pertanyaan lagi, saya akan memberi waktu kalian tiga puluh menit untuk belajar atau mengingat materi kembali. Kalau kalian paham setiap pelajaran, maka kalian tidak perlu bingung lagi. Silakan manfaatkan waktu kalian sebaik mungkin. Saya akan menjelaskan peraturan ujian setelah tiga puluh menit ini selesai" Ucap Sofi final, lantas kembali duduk dan mempersiapkan soal soal yang akan diberikan nya pada para siswa.
"Gimana mau belajar kalau nggak bawa buku nya? Ada ada saja tuh emak emak!" sungut Dika. Benar benar tidak habis pikir dengan keputusan yayasan sekolah nya. Apa tujuan nya melakukan ujian mendadak? Apalagi itu bukan Ulangan harian yang hanya perlu mengerjakan satu mata pelajaran. Seluruh mata pelajaran?
Apa orang orang itu ingin melihat kematian massal?