"Terserah lo. Gue mau liat hasil nya aja" ucap Temari dengan nada suara tidak tertarik. Tatapan nya langsung tertuju pada gerombolan siswa yang semakin mendekat. Melihat kekompakan itu membuat Temari lagi lagi mendengus tak suka.
Tiara mengangguk paham. "Lo tunggu di sini, oke? Jangan ke mana mana!"
Tanpa di suruh pun, Temari tidak ingin beranjak dari kursi nya. Dia hanya mengawasi dari jauh sambil melipat tangan nya di depan dada. Sejujur nya dia cukup penasaran dengan ide yang dimiliki Tiara.
"Kak, kami ikut berlari karena inisiatif kami sendiri. Syila tidak meminta di temenin sama sekali, bahkan dia melarang kami untuk ikut lari" Agnes maju selangkah dan menambahkan penjelasan Sandy.
Temari berdecih, lalu melengos. Telinga nya tidak suka mendengar pembelaan yang di berikan anak anak kelas XI A6untuk Syila.
"Terus? Kalian nggak takut dapet hukuman dari Pak Dani kalau beliau melihat hal ini?"
