Masuk Sekolah
Sudah sekitar seminggu Kesha tidak masuk sekolah menjadikan nya rindu membuat masalah di sekolahnya tercinta. Besok adalah hari pertamanya masuk setelah kecelakaan itu.
Saat ini Dila dan Bram sedang bersantai menonton TV kesekuaan mereka. Bram sungguh suka sinetron tentang plakor-plakor. Karena baginya bisa menyalurkan emosi.
"Ayah," panggil Kesha menuruni tangga menuju Bram berada.
"Iya, sayang? Kenapa?" sahut Bram dengan kedua matanya yang masih fokus ke layar TV di depannya.
"Ih, Ayah jangan asik nonton TV mulu. Kesha mau ngomong," ujar Kesha sedikit merajuk berdiri disamping Bram. Sedangkan Dila hanya berniat mendengarkan saja putrinya ingin bicara apa.
"Iya-iya. Sayang! Jangan ngambek gitu deh, nanti tambah cantik," Bram mecolek hidung mungil putrinya itu agar tidak cemberut terus. Sambil menaik turunkan kedua alis Bram.
"Au, Ah"
"Kenapa cantiknya Ayah? Hm?"
"Jadi gini," Kesha memotong kalimatnya. Mengambil tempat duduk tepat disamping Bram.