"Kamu pasti bisa laluin ini, Caca juga enggak akan suka kalau kamu begitu kasar dengan mereka."
"Tapi aku juga enggak kuat sebenarnya, Vin.
Aku enggak kuat kalau bentak mereka juga, tapi ini ..."
Freya menjeda kalimatnya sebentar, menyeka air matanya yang masih deras menetes. Berusaha mengatur napasnya yang semakin memburu, dadanya semakin sesak setiap kali dirinya harus mengungkit Caca dalam kisahnya.
Seakan banyak sekali yang dirinya pendam selama ini, semua unek-uneknya, semua amarah, dendam, dan apa pun itu yang ingin Freya tunjukkan tapi masih belum bisa ... Ya! Freya sangat lemah di sini.
Freya begitu lemah, belum bisa mengungkapkan semuanya di depan orang tuanya. Belum bisa mengutarakan semua hal yang selama ini dirinya pendam bertahun-tahun lamanya. Pertemuannya dengan orang tua selalu membawa bayang-bayang Caca dalam dirinya.