"Jangan, akan lebih baik kalau misteri ini berlalu begitu saja," cegah Frans. Dia beranjak dari kursinya kemudian bersiap untuk lari.
"Tidak bisa, kau berhadapan dengan detektif. Semua misteri harus terpecahkan," tahan Arnold. Ia nekat memegangi kedua lengan Frans, masih belum kapok rupanya, ia pernah terpelanting saat memegangi Frans.
Frans mencoba teleportasi tapi gagal. Rupanya teleportasi tidak bisa dalam keadaan panik. Ia harus tenang sebelum berpindah tempat.
"Keluar sebentar dari tubuh Dustin, kalau tidak, aku akan melumpuhkan tubuh ini sampai kau tidak bisa berdiri," ancam Arnold. Mendengar ancaman itu malah Dita yang yang panik, ia tidak mau kehilangan Frans lagi untuk kedua kalinya.
"Jangan!" erang Dita.
Meresa terpojok, Frans mau tidak mau keluar dari raga Dustin untuk meluruskan semua keraguan agar fakta dapat segera terungkap. Apa benar danau Santofe sudah memakan korban sejak dulu?
