"Hai semua!" sapa walikota Kiranda pada anggota satgas. Mereka semua tertunduk kemudian memberikan senyum sapa yang hangat.
"Gimana kabar kalian ada perkembangan?" tanyanya disambut dengan perubahan mimik wajah yang signifikan dari teman-teman semua dari rumah masing-masing mereka punya gangguan dan firasat tertentu tentang kota Amarilis sendiri.
"Kota ini adalah kota kelahiran kami, dan menurutku wacana untuk mengangkat kotak ini ke langit atau menenggelamkan kota ini sungguh tidak berperasaan," Eben angkat suara.
"Kalian semua dipilih untuk menjaga kota ini menyelamatkan agar semua yang diomong barusan tidak terjadi," kata Renjana.
"Bagaimana kalau kita memindahkan kota ini?" saran Dennis. Kalimat itu membuat yang lain berbisik tentang bagaimana sulitnya memindah sebuah kota.
"Ya, ini hanya sekedar saran mungkin kota ini bisa direlokasi dengan kota sementara yang mirip sampai dua makhluk itu oseana maupun Martha sudah berhenti mengincar kota ini," ujar Dennis.