Dita sudah sampai di atas langit, ia mendorong tubuhnya hingga menginjakkan kaki di sudut langit tempat pengendalian hujan milik ratu Oseanna. Dia menoleh ke kanan dan ke kiri khawatir ada kejadian yang tak terduga di sana dia tidak menemukan Oseanna atau siapapun hanya awan yang bergejolak, berputar seolah menembus waktu dan jika memang ratu Oseanna akan mendatangkan hujan lebih banyak lagi dirinya segera mengeluarkan kekuatan dari dalam tubuhnya tanpa berpikir panjang bisa dibilang dua makhluk ini Martha dan Oseanna berlaku semena-mena terhadap warga Amarilis Padahal semua warga sedang beraktivitas dengan nyaman dan tentram tapi mereka ganggu atas dasar ambisi mereka.
Dita terus mencari sampai dia sudah lelah berkeliling berpuluh kali putaran di tempat itu tapi dia tidak tahu Oseanna berada dimana namun dengan satu tusukan petir yang menempel pada bahu kanan Dita menandakan kalau di belakangnya ada seseorang ia menoleh dan melihat ditempat itu ternyata ada Ratu Oseanna.