Frans terus bergerak menuju palung paling dalam. Dia menerjang semua halangan demi mendapatkan petunjuk. Nyawa memang tidak bisa kembali namun paling tidak kita tahu penyebab kematian mereka.
Palung laut amat curam, semakin dalam maka semakin gelap terasa, Frans bisa melihat sedikit cahaya dari makhluk laut di dalamnya. Di sana ia tidak melihat satupun manusia ikan yang berenang melintas. Hanya ada binatang laut palung yang makin dalam, makin tidak jelas bentuknya.
Frans bertanya kepada hewan dengan bentuk seperti ubur-ubur tapi mengeluarkan cahaya.
"Hai, apakah di sini ada gunung api?" tanya Frans.
"Aku tidak pernah melihatnya," jawab ubur-ubur.
"Baik, terimakasih."
"Kau makhluk apa?" tanyanya. Langkah Frans tertahan. Rupanya dia tidak tahu tentang fisiknya.
"Aku seorang pangeran tampan," dusta Frans padahal ia sedang dalam tubuh seekor manusia paus.
"Wah, jadi ingin melihat wajahmu," ujarnya.
"Kenapa? Bukannya tinggal lihat saja?" tanya Frans curiga.