Robi menyusun barang dagangannya, sedangkan Mayang menyusun sayur mayur yang juga jadi menu jualan kecil-kecilan mereka di rumah. Sejak beberapa pekan lalu, mereka memutuskan untuk menghidupkan kembali warung yang sudah lama tutup.
Tidak mudah pada awalnya, mereka harus membaur dengan masyarakat dan juga mendekati mereka, tapi terkadang usaha itu terhalang jika mereka menyangkut pautkan mereka dengan Laila yang kini sudah mereka anggap sebagai keluarga. Kabar miring tentu saja sering terdengar, tapi mereka bertiga mencoba mengabaikannya dan semua itu berhasil membuat semua rumor menghilang dengan sendirinya.
"Sudah semua, Mam?"
"Sudah, tinggal susun bayam saja."
"Susun di bagian atas, Mam, supaya sayurannya tetap segar."
"Uhm, baiklah."
