Rose berlari kecil menghampiri Robert yang baru saja menemuinya setelah hampir 7 bulan lamanya.
Dikecupnya sang kekasih, lalu Robert membalasnya dengan pelukan hangat. "Bagaimana kondisimu dan anak kita, sehat?"
"Uhm, aku sehat, seperti yang kamu lihat."
Robert sedikit berjongkok, lalu menempelkan telinganya pada perut Rose yang membuncit. "Anak kita sudah 7 bulan berarti 'kan?"
Rose tersenyum tipis, karena sejujurnya saat itu kendungannya sudah menginjak usia kandungan 9 bulan, sudah semakin mendekati waktu melahirkan.
"Iya."
"Sebentar lagi dia lahir, kan? Aku tidak sabar. Maaf ya, aku hanya bisa menugaskan Dokter kandungan ke Mansion dan melarangmu pergi karena khawatir. Aku takut, Louis masih berusaha mencarimu."
"Iya, Rob. Ayo, kita masuk."
Wanita itu menggandeng mesra Robert, tanpa rasa bersalah dan dosa. Mereka berjalan masuk, pergi menuju kamar atau yang lebih tepatnya disebut kandang bagi Yustina.
"Apa dia masih sering marah-marah?"